Berbakti, Berkarya, Berarti

web hosting indonesia

MENULIS DENGAN BERDARAH-DARAH



Oleh : Arman Mulyadin

Menjadi penulis terkenal menjadi dambaan sebagian orang, namun tidaksedikit dari mereka yang merasa ‘gagal’ kemudian berhenti menulis.

Saya akan menceritakan seorang tokoh yang menurut saya ‘sangat’ pentingdi dunia kepenulisan maupun sastra. Beliau aktif di Komite Sastra DewanKesenian Cianjur, dan Ketua di Komunitas Sastra Cianjur, beliau akrab disapaKang Yusuf Gigan.

Pertama kali saya mengenal beliau ketika saya mengikuti Lomba BacaPuisi Islami Ramadhan yang diselenggarakan oleh Harimart (sekarang CianjurSuper Mall) Cianjur. Kang Yusuf menjadi juri pada acara tersebut. 

Sebelum acara dimulai, ada kesempatan bagi saya untuk menyapanya.Karena memang namanya sudah saya kenal lewat antologi puisinya berjudul KidungLeluhur Cianjur. Disela waktu yang sempit, saya menyapanya dan sedikit bertanyajawab. Tidak lama kemudian, peserta lain datang bergabung ikut mengobrol.Disitu saya berkenalan dengan Khoer Jurzani, penyair yang sekarang mendapatBeasiswa kuliah di Sekolah Islam Al-Azhary Cianjur dan menjadi sahabat saya.Pertemuan dengan Khoer lah yang membuat saya mengenal Forum Lingkar PenaCianjur.

Kang Yusuf kemudian mengundang saya dan Khoer untuk hadir padapertemuan di Sanggar Sastra (Komunitas Sastra Cianjur) sekalian buka bersama,disitulah saya mulai bertemu dengan penulis-penulis muda berbakat asal Cianjur.Mereka rata-rata pelajar SMP dan SMA. Waaah.. antusiasme yang sangat luar biasamenurut saya. Dan satu hal yang menarik, Kang Yusuf tidak menerima bayaransepeserpun dari  Sanggar yangdikelolanya.

Satu petikan yang selalu saya ingat adalah bahwa “menjadi penulis,haruslah berdarah-darah” berdarah-darah maksudnya berjuang dan selalubersemangat. Semisal perbanyak membaca dan terus berlatih dan diasah terusmenerus agar hasilnya bisa maksimal.

Terbukti berkat Sanggar yang di Kelolanya tercipta penyair-penyair mudadan pembaca puisi handal yang memenangkan sayembara-sayembara bergengsi.  Bahkan diantaranya menjadi duta pelajar untukIndonesia dan menghadiri pertemuan-pertemuan dimancanegara.




0 comments:

Posting Komentar

MENULIS DENGAN BERDARAH-DARAH